Seorang wanita muda di Wales berjulukan Sian Jameson mengalami insiden absurd yang membuatnya terus mengingatnya. Cewek 26 tahun itu mengaku pernah bercinta dengan hantu laki-laki dari kurun ke-19.
Sian mengalami insiden absurd itu ketika tinggal di sebuah rumah terpencil di Aberystwyth, Wales. Dia meninggalkan London untuk pindah ke Aberystwyth dan menyewa sebuah rumah kurun ke-16 yang berperabot lengkap sehabis berpisah dari pacarnya.
“Pemiliknya bahkan meninggalkan aneka macam buku dan lukisan-lukisan,” tutur Sian menceritakan rumah kuno yang ditempatinya.
Namun, salah satu lukisan menarik perhatiannya. Letak lukisan itu di atas perapuan di ruang utama.
Gambar di lukisan itu yakni seorang lelaki muda ganteng. “Bertanggal 1820,” sebutnya.
Namun, suatu ketika Sian yang tinggal sendirian di rumah itu mengalami pengalaman erotis. “Beberapa bulan sehabis saya pindah, saya bangkit pagi-lagi sekali dan menemukan laki-laki berambut gelap, berpenampilan sangat menarik berbaring di sampingku,” katanya.
Sian menuturkan, lelaki ganteng itu berpakaian lengkap, termasuk mengenakan syal di leher dan celana panjang model kuno. “Aku berguling dan menjauh darinya,” kenangnya.
Saat menghadap ke tembok, Sian menyadari bahwa bahwasanya tidak dalam kondisi tidur. “Tiba-tiba saya ketakutan. Dan saya merasa sebuah tangan di pinggangku tapi sentuhannya aneh, lembut dan sejuk,” katanya.
Seketika pula Sian menyadari bahwa laki-laki itu merupakan hantu yang ada di lukisan. Sian mengaku dibelai secara lembut. “Dan kami mulai bercinta,” tuturnya.
Sian menuturkan, dalam percintaan itu pula ia jadi mengetahui perihal sosok hantu ganteng tersebut. Namanya yakni Robert yang hidup sekitar 100 tahun silam.
“Kami tidak bercakap-cakap. Itu yakni komunikasinya denganku secara telepati. Tubuhnya sangat lembut dan ringan,” ujarnya.
Bahkan, Sian mengaku tak merasa terbebani ketika hantu itu berada di atas tubuhnya dan bergerak layaknya orang bercinta. Sontak, Sian makin bertanya-tanya.
“Aku begitu gundah perihal apa yang terjadi. Kenyataannya, saya mulai bertanya-tanya apakah itu memang benar-benar terjadi,” sambungnya.
Mulanya Sian berbicara pada diri sendiri bahwa yang dialaminya hanya mimpi. Namun, ternyata insiden itu berulang.
“Lagi, ia muncul pada pagi hari. Kami bercinta lagi. Tapi kali ini, sehabis itu saya melihatnya bangun, berpakaian dan meninggalkan kamar,” sambungnya.
Sian berharap mendengar langkah kaki di lantai ataupun tangga kayu ketika hantu ganteng itu berlalu. Namun, hal itu sama sekali tak ada.
“Dia melalui puntu kamar yang terbuka dan saya melihatnya ibarat memudar begiru saja ketika mendekati puncak tangga,” ucapnya.
Sian pun tak kembali ke ranjangnya. Dia berjalan mengikuti langkah hantu laki-laki itu. Tapi, Robert yang misterius itu sudah menghilang.
Hingga suatu malam Robert muncul sekali lagi ketika Sian gres saja tertidur. Tiba-tiba ada yang menarik selimut dan Sian mencicipi ada tangan hirau taacuh menyentuh pahanya.
Sian mengaku sempat berbicara ke hantu yang membuatnya tersedu itu. “Kurasa saya telah jatuh cinta,” ucapnya
Lantas, apa kata hebat perihal pengalaman mistis nan erotis yang dialami Sian? Seorang hebat psikoterapi Tina Radziszewicz menyebut pengalaman yang terjadi pada Sian bahwasanya hanya halusinasi meski terlihat kasatmata bagi yang mengalaminya.
“Sudah diketahui bahwa ada jenis halusinasi tertentu selama masa transisi ketika masih terjaga sepenuhnya sampai tidur (hypnogogic hallucinations), atau dari tidur ke terjaga (hypnopompic ones),” katanya
Menurut Tina, halusinasi ibarat itu bahkan dapat tampak nyata, absurd dan meliputi sentuhan, penglihatan ataupun pendengaran. “Halusinasi-halusinasi ini umumnya terjadi pada orang sampaumur muda dan perempuan, dan obat-obat tertenet menciptakan mereka lebih mungkin,” paparnya.
Namun, parapsikolog justru meyakini bahwa beberapa hantu mempunyai kekuatan untuk berwujud fisik. Penulis buku Ghost S*x: The Violation, G.L. Davies menuturkan, tak ada satu orang yang tahu hal yang memotivasi hantu untuk bercinta dengan orang hidup.
Apakah kita ibarat tikus laboratorium bagi mereka? Adakah semacam jenis pertempuran pada jiwa-jiwa kita? Apakah hantu-hantu ini mencoba menghancurkan kita? Siapa yang tahu?” ujarnya.
Davies mengaku telah melaksanakan penelitian dengan berbicara pada orang-orang yang mengalami pengalaman bercinta dengan hantu untuk menyusun bukunya. “Mereka semua meyakini bahwa seks (dengan hantu, red) benar-benar terjadi dan tak terbayangkan,” tegasnya.
